Beton Bertulang – Jika kamu tengah dalam proses membangun rumah impianmu, istilah beton bertulang pasti akan cukup familiar. Apalagi jika rumah yang tengah kamu bangun merupakan rumah bertingkat, maka penggunaan beton dandak beton mungkin wajib ada dalam konstruksi hunianmu.
Tapi, apa sebenarnya itu konstruksi beton bertulang? Dan bagaimana pengunaan serta fungsinya dalam keseluruhan struktur bangunan hunianmu? Yuk, kenali lebih banyak mengenai beton bertulang!
Apa Itu Beton Bertulang?
Sebelum mengetahui lebih dalam mengenai beton, ada baiknya kenali terlebih dahulu pengertian dari beton. Beton adalah konstruksi campuran dari pasir, kerikil ataupun batu pecah, dengan semen dan air. Meskipun memiliki kekuatan tekan yang tinggi, sayangnya material beton memiliki kekuatan tarik yang rendah sehingga akan sangat mudah retak bahkan hancur saat ada tegangan tarik akibat beban, susut, hingga perubahan temperatur.
Untuk memberikan kekuatan tarik pada beton, maka digunakanlah tulangan baja pada bagian dalam beton yang mampu memberikan kekuatan tarik yang tak dimiliki beton. Konstruksi inilah yang kemudian dinamakan dengan konstruksi beton bertulang.
Keunggulan Penggunaan
Setelah mengetahui definisi dari beton, berikut adalah beberapa keunggulan dari penggunaan konstruksi beton bertulang pada bangunan yang perlu kamu ketahui.
Meskipun konstruksi beton lemah terhadap beban tarik, kekuatan tekan yang dimiliki oleh beton bertulang lebih tinggi daripada material konstruksi lainnya. Ditambah kehadiran tulangan baja guna menanggulangi masalah pada kekuatan tarik membuat konstruksi beton lebih kokoh dan cenderung memiliki kekuatan yang lebih dibandingkan material konstruksi lainnya.
Material beton menjadi primadona konstruksi salah satunya karena daya tahan yang sangat baik terhadap air dan juga api. Umumnya saat terjadi kebakaran dan juga banjir, material beton yang padat mampu melindungi tulangan pada beton dari api dan air sehingga umumnya kerusakan hanya akan terjadi pada bagian permukaan saja.
Dibandingkan konstruksi lainnya, konstruksi beton juga unggul dalam hal perawatan. Tak cuma mudah dan praktis, biaya pemeliharaan dari konstruksi beton bertulang juga relatif lebih rendah menjadikannya termasuk konstruksi yang umum digunakan pada rumah-rumah modern yang mengutamakan kemudahan dalam hal pemeliharaan.
Konstruksi beton juga memiliki durabilitas yang tinggi. Kontruksi ini terkenal akan keawetannya dan tahan lama dibandingkan dengan bahan lain. Umumnya struktur beton bertulang mampu digunakan dalam jangka waktu yang lama. Apalagi, kandungan kimia dalam semen pada beton justru cenderung akan semakin membatu (kuat) seiring bertambahnya usia dari konstruksi beton.
Dalam hal desain, fleksibilitas dalam pengolahan bentuk beton memungkinnya untuk dirancang sesuai dengan estetika desain yang diinginkan pada bangunan. Selain sebagai struktur, pengolahan bentuk beton bertulang juga bisa digunakan untuk mengeksplorasi bentuk dari fasad rumah atau bangunan.
Dari segi biaya pembangunan, konstruksi beton yangdibuat dari bahan-bahan lokal seperti pasir, kerikil, air dan bahan lainnya menjadikan konstruksi beton cukup ramah di kantong. Nggak cuma biaya bahan pembuatan dan instalasi konstruksi beton lebih mudah dan cukup dengan tenaga berkeahlian rendah juga menjadikan biaya pengerjaan juga relatif lebih rendah.
Kini kamu semangkin memahami bukan bagaimana peran dan pentingnya kehadiran konstruksi beton pada bangunan rumahmu. Dengan memahami fungsi dan cara kerja dari beton bertulang, tentu rancangan rumah tak hanya akan lebih kokoh, kamu juga bisa mengolah lebih banyak bentuk dan eksplorasi desain yang tak hanya menarik secara tampilan, tapi juga benar secara struktur.
Sumber Google
-------------------------------------------------------------------------------------------------
Blog ini dibuat sebagai bahan informasi untuk kalangan Aplikator dan para pengguna Baja ringan di rumah anda yang ingin lebih mengetahui seputar Baja Ringan, untuk Informasi lebih lanjut tentang Cara Pemasangan Rangka Atap Baja Ringan silakan kembali ke depan
Post A Comment:
0 comments: